Destinasi Wisata Solo Traveling Anti Mainstream – Kadang, jeda sebentar dari hiruk-pikuk kehidupan sehari-hari itu bukan kemewahan, tapi kebutuhan. Ada kalanya butuh pergi sendiri, menyepi dari keramaian, dan kembali terhubung dengan diri sendiri lewat perjalanan yang bermakna. Solo traveling jadi cara paling jitu buat itu semua. Tapi kalau tempat yang dituju itu-itu aja, rasanya kurang greget, kan?

Nah, buat yang lagi cari tempat traveling yang beda dari biasanya—yang bukan cuma estetik buat difoto, tapi juga punya vibe yang nyembuhin—ada beberapa spot tersembunyi di Indonesia yang wajib masuk wishlist.

Ngomong-ngomong soal traveling, kalau kamu butuh panduan lengkap soal destinasi wisata, tips jalan-jalan sampai ulasan seru seputar petualangan seru, bisa langsung mampir ke jelajahasik.com. Website ini punya banyak banget info buat nemenin kamu eksplorasi tempat baru, baik bareng teman, pasangan, maupun solo.

Sekarang kita bahas 5 tempat yang cocok buat solo traveling anti mainstream. Siap?

5 Destinasi Wisata Solo Traveling Anti Mainstream

1. Tawangmangu, Jawa Tengah

Tawangmangu itu kayak tempat wisata yang merupakan paket komplit. Sejuk, tenang, dan pemandangannya cakep. Cocok banget buat kamu yang pengen liburan santai sambil ngisi ulang energi. Terletak di lereng Gunung Lawu, Tawangmangu bukan cuma terkenal karena suasananya yang adem, tapi juga punya spot unik bernama Rumah Atsiri.

Di sini, kamu bisa jalan-jalan di taman bunga yang warna-warni dan super cantik buat foto-foto. Gak cuma itu, ada juga museum essential oil yang ngajarin kamu soal sejarah minyak atsiri dan penggunaannya. Healing sambil belajar, why not?

2. Desa Wisata Rejowinangun, Yogyakarta

Kalau Malioboro udah terlalu mainstream, coba deh geser dikit ke Desa Wisata Rejowinangun. Lokasinya masih di Yogyakarta, tapi nuansanya jauh lebih tenang dan tradisional. Di sini kamu bisa belajar bikin jamu langsung dari ahlinya, dengan resep yang udah diwarisin turun-temurun.

Selain jamu, desa ini juga punya banyak kegiatan yang bisa kamu ikuti, mulai dari melihat kerajinan tangan, mencicipi kuliner rumahan khas Jawa, sampai nonton pertunjukan seni lokal. Pas banget buat kamu yang ingin escape dari dunia modern dan kembali menyatu sama budaya.

3. Desa Adat Wae Rebo, Nusa Tenggara Timur

Kalau pengen pengalaman yang lebih ekstrem tapi bikin hati plong, Desa Adat Wae Rebo adalah jawabannya. Untuk sampai ke desa ini, kamu harus trekking sekitar 3-4 jam dari Desa Denge. Tapi percayalah, setiap langkahnya sepadan.

Desa ini masih sangat menjaga keasliannya, mulai dari arsitektur rumah adat bernama Mbaru Niang, sampai tradisi menenun dan upacara adatnya. Malam di Wae Rebo itu magis. Bintang di langit begitu jelas, suasananya hening, dan kamu bisa benar-benar merasakan hidup yang sederhana dan damai.

4. Kintamani, Bali

Bali gak selalu soal pantai dan beach club. Di bagian utaranya, ada Kintamani—daerah dataran tinggi yang tenang dan cocok banget buat solo traveler. Mulai hari kamu dengan trekking ke Gunung Batur buat lihat sunrise dari puncak. Pemandangannya bener-bener bikin lupa semua deadline.

Setelah itu, bisa mampir ke Danau Batur, naik perahu kecil, atau sekadar duduk santai di kafe dengan view danau dan gunung. Jangan lupa juga sempatkan datang ke Pura Ulun Danu Batur yang tenang dan spiritual. Ini tempat yang pas buat refleksi dan ngisi ulang semangat.

5. Pulau Kolorai, Maluku Utara

Kalau kamu suka laut, tapi bosan sama Bali dan Lombok, coba ke Pulau Kolorai di Maluku Utara. Tempat ini punya keindahan bawah laut yang luar biasa. Kamu bisa snorkeling dan ketemu langsung dengan ikan-ikan cantik dan terumbu karang warna-warni.

Yang bikin makin seru, ada spot bernama Mitita Shark Point, tempat di mana kamu bisa berenang bareng hiu sirip hitam. Tenang aja, hiu di sini jinak dan udah biasa ketemu manusia. Selain laut, Kolorai juga punya jejak sejarah Perang Dunia II yang bisa kamu telusuri.

Kesimpulan

Lima tempat di atas bukan cuma sekadar destinasi, tapi juga pengalaman yang bisa bikin kamu lebih dekat dengan diri sendiri. Setiap lokasinya punya cerita dan ketenangan yang gak kamu temuin di tempat wisata yang terlalu ramai.

Kalau kamu lagi butuh healing, self-reflection, atau cuma pengen coba sesuatu yang beda, destinasi solo traveling anti mainstream ini bisa jadi titik awal yang sempurna. Jadi, udah siap berangkat sendirian dan nemuin hal-hal baru yang bisa bikin hidup kamu makin seru?

Jangan tunggu libur panjang. Kadang, liburan terbaik adalah saat kamu butuh dan berani bilang: sekarang waktunya buat gue.

Demikian informasi mengenai 5 Destinasi Wisata Solo Traveling Anti Mainstream Buat Kamu yang Butuh Healing Sejati. Untuk informasi menarik lainnya, tetap kunjungi Vacation Indonesia. Nantikan informasi-informasi menarik lainnya!